Di awal tahun ini di harapkan pendidikan akan tercipta lebih baik lagi dan dengan adanya Revisi 2017 di harapkan mampu menerapkan prinsip-prinsip pedagogis secara tertulis untuk direalisasikan dalam kegiatan pembelajaran, sehingga peserta didik memperoleh pengalaman belajar yang efektif dalam mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan, dan tidak kalah pentingnya juga perlu diingat bahwa RPP disusun agar proses pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibuat harus muncul empat macam hal yaitu PPK, Literasi, 4C, dan HOTS maka perlu kreatifitas guru dalam memberikan pelajaran sehingga hal tersebut dapat mudah di serap siswa, sehingga hal tersebut akan menciptakan para generasi generasi bangsa yang cerdas dan berkualitas, gerakan PPK perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan berbagai program dan kegiatan pendidikan karakter yang sudah dilaksanakan sampai sekarang Pengintegrasian dapat berupa :
- pemaduan kegiatan di dalam kelas, luar kelas di sekolah, dan luar sekolah (masyarakat dan komunitas).
- pemaduan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler;
- pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat;
perdalaman dan perluasan dapat berupa: penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan karakter siswa, penambahan dan penajaman kegiatan belajar siswa, dan pengaturan ulang waktu belajar siswa di sekolah atau luar sekolah; penyelerasan dapat berupa penyesuaian tugas pokok guru, Manajemen Berbasis Sekolah, dan fungsi Komite Sekolah dengan kebutuhan Gerakan PPK.
Adapun pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan berbicara, gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik, literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi dapat dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).
kelebihan dalam pendidikan terbaru ini menyangkut 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang sesungguhnya ingin kita tuju dengan K-13, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C.Beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, abad di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan abad 21 sangat penting, 4 C adalah jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.
Higher Order of Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi, kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya sampai metakognitif yang mensyaratkan peserta didik mampu untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan, sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; evaluasi merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi, dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.
RPP SMK Terbaru Revisi 2017 mengarah kepada pendidikan pembelajaran di jenjang SMK hal tersebut tidak akan lepas dari panduan penyusunan RPP bagi guru SMK berdasarkan dokumen pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 tahun 2017, Uraian terkait RPP SMK Terbaru Revisi 2017 di bawah ini merujuk pada bahan diklat Penyegaran Instruktur Nasional / Instruktur Propinsi Kurikulum 2013 tahun 2017 yang diselenggarakan bulan April 2017 yang lalu. Dan berikut di bawah ini kami sediakan perangkat pembelajaran BUKU TEKNIK PEMESINAN CNC DAN FRAIS KELAS 11 K13 REVISI 2017 yang terdapat didalamnya yaitu sebagai berikut:
- Bagian-bagain Mesin Bubut CNC
- Parameter Pemotongan Mesin Bubut CNC
- Komunikasi melalui telepon dalam Bahasa Inggris atau Bahasa asing lainnya
- Tata Naskah Dalam Kegiatan Surat Menyurat Bahasa Indonesia
- Tata Naskah Surat Menyurat Bahasa Inggris Atau Bahasa Asing Lainnya
- Bagian-bagain Mesin Frais CNC
- Memahami bagian-bagian mesin frais CNC
- Parameter Pemotongan Mesin Frais CNC
- Teknik Pemograman Mesin Frais CNC
- Prosedur Pemprograman Mesin Frais CNC
- Evaluasi Hasil Pekerjaan Mesin Frais CNC
- Evaluasi Prosedur Pemesinan Frais CNC