Perencanaan   sarana  dan  prasarana   sekolah   merniliki  peranan   penting   di dalam   mewujudkan   efisiensi   dan  efektivitas   pengelolaan   sarana   dan  prasarana. Kepala  sekolah  memegang   peranan  yang  sangat  dominan  di dalam  perencanaan ini,  yang  tentu  saja  harus  melibatkan   pihak-pihak   terkait  dan  berkompeten   dalam pengelolaan  sarana  prasarana  sekolah.  Perencanaan  sarana  dan prasarana  sekolah menurut  jangka  waktunya  terdiri  atas  perencanaan  jangka  panjang  (untuk  waktu  5 tahun)  dan perencanaan  jangka  pendek  (untuk waktu  1 tahun).
Sebelum  mengadakan   alat-alat  tertentu  atau fasilitias  yang  lain lebih dulu harus  melalui  prosedur   penelitian   yaitu  melihat  kembali   kekayaan   yang  telah ada.  Dengan  demikian,   baru  bisa  ditentukan   sarana  apa  yang  diperlukan   ber- dasarkan  kepentingan  pendidikan  di sekolah  itu.
Pengadaan   sarana   pendidikan   ada  beberapa   kemungkinan    yang   bisa ditempuh diantaranya:
- Pembelian dengan biaya pemerintah
- Block grant
- Bantuan dari Komite Sekolah
- Bantuan dari masyarakat lainnya.
Sarana  prasarana  direncanakan   pengadaannya   itu bermacam-macam   jenis- nya, sesuai  dengan  karakteristiknya,    prosedur   pengadaan   masing-masing   barang tentu  berbeda.   Untuk  mudahnya   suatu  barang  yang  direncanakan   tersebut  dapat dibedakan    menjadi    dua,   yaitu   barang    bergerak    dan   barang   tidak   bergerak. Perencanaan  barang  bergerak  dapat dibedakan  menjadi  dua yaitu yang habis pakai dan  yang  tidak   habis  dipakai. 
Urutan  prosedur   perencanaan   barang  yang  habis dipakai:
- Menyusun daftar perlengkapan yang disesuaikan dengan kebutuhan rencana kegiatan sekolah tiap bulan.
- Menyusun perkiraan biaya untuk pengadaan tiap bulan.
- Menyusun untuk triwulan kemudian menjadi rencana tahunan.
Untuk bahan yang tidak habis pakai:
- Menganalisis dan menyusun keperluan perlengkapan yang masih ada dan masih dapat dipakai.
- Memperkirakan biaya dengan memperhatikan standar yang ditentukan.
- Menetapkan skala prioritas menurut dana yang ada.
Perencanaan     pengadaan     barang    tidak    bergerak    meliputi    tanah    dan bangunan  dengan  prosedur  sebagai  berikut:
- Menyusun rencana lokasi dan luas tanah untuk keperluan sekolah
- Melakukan survei untuk menentukan lokasi tanah, dengan memperhatikan kondisi wilayah
- Melakukan survei ketersediaan sarana jalan, listrik, telepon, air dan trasportasi
- Survei harga tanah
- Mengajukan rencana anggaran kepada satuan organisasi yang ditetapkan (pemerintah, komite sekolah, atau yayasan) dengan melampirkan hasil survei.
Dalam melaksanakan pengelolaan pendidikan tentu saja kepala sekolah harus didukung dengan berbagai kelengkapan, jenis dan macam administrasi. dan salah satu administrasi yang harus dimiliki oleh seorang kepala sekolah diantaranya adalah Administrasi Sarana Prasarana, dan salah satu administrasi yang termasuk kedalam Administrasi Sarana Prasarana salah satunya adalah Administrasi Pengelola aset yang meliputi salah satunya adalah Format Surat Tugas Pengadaan Barang seperti yang tersaji pada gambar berikut ini:

Download Format Surat Tugas Pengadaan Barang
Sekian dan terima kasih semoga bermanfaat!!!

